Dilema mahasiswa tidak melulu tentang skripsi saja. Mahasiswa yang akan menuju semester akhir harus melewati KKN kuliah terlebih dahulu sebelum menggarap skripsi. KKN memiliki kepanjangan Kuliah Kerja Nyata. Sesuai Permenristekdikti tahun 2017 pasal 39 ayat 1, KKN tanggung secara mandiri oleh mahasiswa. Berikut contoh rincian biaya KKN kuliah yang dibayar:
1. Transportasi
Transportasi merupakan salah satu rincian biaya KKN kuliah yang harus dibayar. Umumnya, KKN dilaksanakan di tempat-tempat terpencil sekaligus jauh dari perkotaan. Maka dari itu, biaya transportasi perlu dimasukkan dalam rincian biaya program KKN yang akan dilaksanakan.
Rincian biaya transportasi sendiri biasanya terbagi menjadi tiga, antara lain untuk survey, penerjunan, dan penarikan. Sebagai contoh, di Universitas Ahmad Dahlan untuk biaya transportasi KKN masing-masing dianggarkan sebesar Rp. 40.000,- per mahasiswa.
2. Konsumsi Harian
Untuk konsumsi mahasiswa tiap harinya juga perlu dirinci untuk program KKN kuliah. Karena KKN kuliah dilakukan oleh mahasiswa selama sebulan lamanya. Maka perlu estimasi berapa biaya yang perlu dianggar untuk konsumsi para mahasiswa setiap harinya.
Salah satu contohnya estimasi biaya konsumsi tiap harinya telah dirinci Universitas Ahmad Dahlan. Biaya konsumsi setiap harinya dianggarkan Rp. 30.000,- per mahasiswa. Jadi, totalnya selama sebulan sebesar Rp. 900.000,- per mahasiswa. Contoh lainnya adalah Universitas Negeri Yogyakarta dimana konsumsi selama sebulan dianggarkan sebesar Rp. 1.050.000,- per mahasiswa.
3. Perlengkapan
Untuk melaksanakan KKN kuliah, para mahasiswa membutuhkan beberapa perlengkapan. Perlengkapan tersebut akan dimasukkan dalam anggaran atau rincian biaya KKN kuliah. Beberapa perlengkapan yang diperlukan mahasiswa, contohnya buku panduan, jaket identitas atau topi, dan lain-lain. Nantinya, perlengkapan tersebut akan dianggarkan dan dibiayai oleh mahasiswa sendiri.
Contohnya saja di Universitas Negeri Semarang, untuk biaya perlengkapan KKN bagi mahasiswa dianggarkan sebesar Rp. 135.000,-. Sebagai contoh lainnya adalah Universitas Slamet Riyadi Surakarta biaya perlengkapannya sebesar Rp. 315.000,- per mahasiswa. Estimasi biaya tersebut tergantung banyak perlengkapan yang diperlukan oleh mahasiswa.
4. Obat-obatan
Biaya obat-obatan merupakan salah satu rincian yang perlu dianggarkan saat KKN kuliah. Obat-obatan perlu dianggar, karena pihak pemberi perintah dan pelaksana tidak tahu apa yang akan terjadi di tempat KKN nantinya. Apakah ada mahasiswa yang jatuh sakit atau tiba-tiba mengalami kecelakaan saat melaksanakan program KKN.
Penganggaran biaya untuk obat-obatan tidak perlu terlalu tinggi. Sesuaikan saja dengan jumlah mahasiswa per timnya. Sebagai contoh, di Universitas Ahmad Dahlan merincikan anggaran biaya obat-obatan sebesar Rp. 10.000,- per mahasiswa. Atau boleh juga dianggarkan sebagai dana darurat.
5. Biaya Stimulan
Biaya stimulan merupakan anggaran dana yang nantinya akan digunakan untuk pelaksanaan program kerja KKN. Program KKN yang akan dilakukan di suatu tempat akan dilaksanakan menggunakan biaya stimulan ini. Untuk programnya akan disesuaikan prodi fakultas masing-masing.
Contohnya di Universitas Slamet Riyadi Surakarta yang menganggarkan sebesar Rp. 2.500.000,- per timnya. Untuk Universitas Ahmad Dahlan menganggarkan biaya stimulan KKN reguler sebesar Rp. 150.000,- per mahasiswa. Sedangkan untuk biaya stimulan KKN alternatif dianggarkan sebesar Rp. 700.000,- per mahasiswa.
6. Biaya Lain
Selain biaya di atas terdapat biaya lainnya yang harus dibayar oleh mahasiswa. Contohnya adalah biaya air dan listrik penginapan, tali asih, kenang-kenangan, honorium dosen pembimbing, dan lainnya. Biaya memiliki rincian dengan nominal yang berbeda-beda.
Di Universitas Ahmad Dahlan untuk biaya air dan listrik Rp. 100.000,-, tali asih Rp. 25.000,-, kenang-kenangan Rp. 15.000,- per mahasiswa. Namun ada pula yang menggabungkan biaya air dan listrik menjadi biaya hidup sekaligus. Contoh honorarium dosen pembimbing di Universitas Slamet Riyadi Surakarta sebesar Rp. 2.000.000,-.
Nah, itulah beberapa contoh rincian biaya KKN kuliah yang harus dibayar mahasiswa. Biaya-biaya tersebut mengambil contoh dari beberapa universitas di Indonesia. Nominalnya juga berbeda-beda sesuai dengan universitas mahasiswa dan prodi fakultas yang diambil. Di atas merupakan gambaran biaya yang akan dibayar ketikan melaksanakan KKN.