Tanda jabatan pembina Pramuka penting untuk dimiliki oleh para pembina, agar jabatannya dapat diketahui oleh orang lain. Hal itu dilakukan agar pembina mendapat hak dan melakukan kewajibannya yang sesuai dengan jabatan tersebut.
Tanda jabatan tersebut akan memberikan suatu kebanggaan terhadap para pembina yang akhirnya mendorong perkembangan terhadap skill kepemimpinan. Untuk informasi lebih lengkap mengenai tanda ini, maka simak pembahasannya di bawah:
Macam-Macam Tanda Jabatan Pembina
Terdapat beberapa macam tanda jabatan yang memiliki tampilan berbeda satu sama lain. Warna-warna yang diaplikasikan tersebut memiliki arti dan peruntukkan masing-masing sesuai dengan tingkatan Pramukanya.
Tanda jabatan pembina Pramuka berbentuk lencana yang terbuat dari logam dan terdiri dari dua lapisan.
Pada lapisan pertama, lencana berbentuk segi sepuluh beraturan bergaris tengah dengan tebal 4 cm serta bingkai yang mengelilingi kurang lebih 2 cm. Terdapat juga garis-garis yang menggambarkan sinar dari pusatnya.
Pembina Gugus Depan, Siaga, Penggalang, Penegak, serta Pandega akan mendapat lencana dengan lapisan pertamanya berwarna kuning keemasan. Sementara untuk Pembantu Pembina Siaga, Penggalang, Penegak, serta Pandega, lapisan pertamanya berwarna perak.
Pada lapisan kedua, lencana memiliki bentuk lingkaran bergaris tengah sekitar 1,8 cm dan bingkai 2 cm terbagi menjadi 3 petak yang luasnya sama. Di tengah lingkaran tersebut terdapat gambar tunas kelapa.
Di sisi luar lingkaran ada 8 garis layaknya pegangan kemudi kapal sepanjang 5 cm dan lebarnya 3 cm. Lapisan kedua ini memiliki warna dasar di tengah lingkaran yang terbagi menjadi beberapa tingkatan, antara lain:
- Gugus Depan: biru langit
- Pandega: coklat tua
- Penegak: kuning
- Penggalang: merah
- Siaga: hijau
Makna Tanda Jabatan Pembina
Setiap tanda tentu terdapat arti atau maknanya tersendiri. Hal itu, berlaku juga untuk tanda jabatan pembina Pramuka. Simbol-simbol yang tergambar di dalam lencana dirancang dengan makna yang akan menjadi pesan untuk para pemakainya.
Terdapat gambar kemudi dengan 8 buah pegangan. ada pancaran sinar dari tengah lingkaran ke tepi lencana yang berbentuk segi 10 beraturan. Di tengahnya adalah gambar tunas kelapa serta tiga petak dengan luas yang sama.
Simbol-simbol di atas menggambarkan bahwa Pembina bertanggung jawab untuk memimpin satuan dan semua peserta didik. Gunanya untuk melaksanakan Tri satya serta Dasa Darma Pramuka agar tercapainya tujuan Gerakan Pramuka.
Selain itu, warna-warna yang ada di tanda jabatan pembina juga memiliki maknanya sendiri. Setiap warna akan memiliki arti yang berbeda, antara lain:
- Emas: kebijaksanaan, keagungan, keluhuran, warna unsur untuk pemimpin.
- Perak: keikhlasan, kemurnian, warna unsur untuk pembantu pimpinan.
- Kuning: kemurahan hati, dermawan, warna untuk tingkat Penegak.
- Merah: semangat, keberanian, warna untuk tingkat Penggalang.
- Hijau: kesuburan, harapan, warna untuk tingkat Siaga.
- Coklat: kematangan jiwa, warna untuk tingkat Pandega.
- Ungu: keutamaan, kehebatan.
- Biru langit: cita-cita yang tinggi, warna untuk Gugus Depan dan Saka.
- Putih: kesucian.
- Hitam: ketegasan, keabadian, ketenangan.
Demikian informasi mengenai tanda jabatan pembina Pramuka. Pahami betul macam-macam serta peruntukannya agar tidak salah pakai.