Semarak Kemerdekaan RI Ke78 Semarak Kurikulum Merdeka Ikatan Guru Vokasi IndonesiaSemarak Kemerdekaan RI Ke78 Semarak Kurikulum Merdeka Ikatan Guru Vokasi Indonesia

Ikatan Guru Vokasi  Indonesia (IGVI) Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Takalar

Pangkalan Guru Anti Gaptek Nusantara (Pangrangnuanta) IGI Takalar

Workshop Pola 32 Jam Pelajaran Kegiatan Sosial Sosial

Kolaborasi Platform Pembelajaran Digital Dalam Pembelajaran Berdiferensiasi

Memadukan 4 Apilkasi menjadi Sebuah Model Pembelajaran Keren dan Menarik

Semarak Kemerdekaan RI Ke-78, Semarak Kurikulum Merdeka, Ikatan Guru Vokasi  Indonesia

Canva

ClassPoint

Quizizz 

Educaplay

Semarak Kemerdekaan RI Ke-78, Semarak Kurikulum Merdeka, Ikatan Guru Vokasi  Indonesia

Pemateri

Syamsir Mappilawang

Narasumber Berbagi Praktik Baik BBGP Sulsel

Moderator:

Mukhlis M.,S.Pd.,M.M.

Founder Pangkalan Guru Anti Gaptek Nusantara (Pangrangnuanta)

Host/Nara Hubung:

Umi Tira Lestari,SE. M.Ak

Ketua Ikatan Guru Vokasi  Indonesia (IGVI)

CP. 08989529830

Semarak Kemerdekaan RI Ke-78, Semarak Kurikulum Merdeka, Ikatan Guru Vokasi  Indonesia

Bimbingan 1:

Sabtu, 12 Agustus 2023

19.00-21.00 WIB

Bimbingan 2:

Senin, 14 Agustus 2022

19.00-21.00 WIB

Bimbingan dan Tugas Mandiri

12 s/d 16 Agustus 2022

Fasilitas :

• Materi

• Undangan Peserta

• Rekap Kehadiran

• Sertifikat elektronik Webinar

• Sertifikat elektronik 32 JP*

• Laporan Kegiatan

Tahun ajaran baru 2023/2024 dimulai, terdapat 256.568 sekolah dari berbagai wilayah di Indonesia telah tercatat untuk memulai implementasi kurikulum merdeka dalam kegiatan belajar mengajarnya. Kurikulum merdeka merupakan bagian dari upaya dalam pemulihan pembelajaran. Kurikulum ini dikembangkan sebagai kurikulum yang lebih fleksibel, dan berfokus pada materi yang esensial dalam upaya mengembangkan karakter dan kompetensi peserta didik

Pembelajaran berdiferensiasi merupakan salah satu strategi yang dapat digunakan oleh guru untuk memenuhi kebutuhan setiap peserta didik. Diferensiasi adalah proses belajar mengajar dimana peserta didik mempelajari materi pelajaran berdasarkan kemampuannya, apa yang mereka sukai dan bagaimana cara belajarnya.

Di sini guru harus memahami dan menyadari bahwa ada lebih dari satu cara, metoda dan strategi untuk mempelajari suatu bahan pelajaran ketika menggunakan pembelajaran berdiferensiasi. Guru dapat mengatur bahan pelajaran, kegiatan dan tugas-tugas yang harus diselesaikan oleh peserta didik

Salah satu upaya mengoptimalkan Pembelajaran berdiferensiasi adalah dengan cara memanfaatkan Platform Pembelajaran Digital murid lebih leluasa dan menvariasikan hasil produk. Murid dapat menghasilkan video, rekaman, gambar, maupun hasil tulisan. Dengan demikian, pendidik sudah menerapkan diferensiasi produk. Murid juga akan lebih nyaman apabila hasil produknya diterima pendidik sekaligus memberi keluasaan berkarya.

Donasi Seikhlasnya Untuk Panti Asuhan:

No.Rek : 1250361600

An.Rahman Maulana

BNI

Semarak Kemerdekaan RI Ke-78, Semarak Kurikulum Merdeka, Ikatan Guru Vokasi  Indonesia

Platform webinar:

Zoom Meeting

Link Meeting :

Dibagikan di WA Grup

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *