Program KKN Ekonomi Kreatif

Beberapa tahun terakhir, bidang ekonomi kreatif sedang dikembangkan berbagai pihak. Mahasiswa menjadi salah satu pihak yang mengembangkan ekonomi kreatif melalui kegiatan kkn. Berbagai program kkn ekonomi kreatif dirancang mahasiswa untuk membantu meningkatkan ekonomi masyarakat.

Program ekonomi kreatif yang dikembangkan oleh mahasiswa dapat mengikuti kebutuhan dan kondisi dari masyarakat di lokasi kkn. Berikut ini, beberapa contoh program ekonomi kreatif yang bisa diterapkan untuk kegiatan kkn:

1. Mengubah Eceng Gondok Menjadi Cendera Mata

Salah satu program kkn ekonomi kreatif yang bisa dirancang selama kkn yakni mengajarkan masyarakat dengan kerajinan tangan. Berbagai sumber daya alam bisa dimanfaatkan, salah satunya eceng gondok.

Jika di lokasi kkn terdapat populasi eceng gondok yang terus meningkat, program satu ini bisa dijalankan. Melalui program ini, mahasiswa bisa memberikan pelatihan kepada masyarakat. Pelatihan bisa berupa tahapan dalam membuat tas atau kerajinan tangan dari eceng gondok.

Mahasiswa bisa merancang strategi yang harus dijalankan, mulai dari tahapan produksi hingga penjualannya. Lewat kegiatan ini, diharapkan perekonomian masyarakat desa setempat bisa lebih meningkat. Menciptakan lapangan kerja dan mengurangi pengangguran, juga menjadi tujuan kegiatan ini.

2. Melaksanakan Pelatihan Kerajinan Tangan Dari Kerang

Program selanjutnya masih seputar kerajinan tangan, namun program ini bisa dilaksanakan jika lokasi kkn merupakan daerah pesisir. Membuat kerajinan tangan dari kerang, bisa menjadi salah satu pilihan program kerja kkn.

Ide dari program ini dilatarbelakangi dengan seringnya ditemukan cangkang kerang di pasir pantai. Lewat kreatifitas yang baik, cangkang-cangkang tersebut bisa diubah menjadi sebuah cenderamata yang indah.

Berbagai cinderamata seperti gantungan kunci sampai bingkai foto, bisa dibuat dari cangkang tersebut. Beberapa bahan lain seperti ranting pohon, bunga kering bahkan pasir pantai bisa menjadi pelengkap untuk mempercantik hasil kerajinan tangan.

3. Menabung dan Memanfaatkan Sampah

Sampah sepertinya menjadi masalah di berbagai tempat. Masalah ini bisa dijadikan salah satu ide untuk menyusun program kerja kkn. Pelatihan tentang bank sampah dan cara memanfaatkan sampah, bisa dilakukan mahasiswa melalui program ini.

Mahasiswa bisa menyusun sistem organisasi untuk mengelola bank sampah. Mulai dari proses menabung sambah, jenis-jenis sampah yang bisa ditabung serta cara mencairkan hasil tabungan.

Sampah yang ditabung oleh masyarakat bisa diubah menjadi barang yang bernilai. Masyarakat dapat belajar membuat berbagai kerajinan tangan dari barang bekas, seperti tas dan tempat pensil dari bekas bungkus makanan. Selain itu, sampah organik juga bisa dimanfaatkan menjadi pupuk.

Untuk menghasilkan pupuk dari sampah, disinilah peran penting mahasiswa untuk memberi pelatihan. Sehingga, program kkn yang dilaksanakan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat setempat.

4. Mengadakan Pelatihan Hidroponik

Hidroponik merupakan salah satu cara yang digunakan untuk memanfaatkan air sebagai tempat tumbuh tanaman. Pelatihan untuk bertani dengan cara hidroponik dapat dipilih menjadi program kerja untuk kkn.

Melalui pelatihan tersebut, harapannya setiap masyarakat dapat memanfaatkan lahan yang sempit di sekitar rumahnya untuk bercocok tanam. Setelah itu, mahasiswa juga bisa memberikan strategi yang bisa dilakukan untuk menjual dan mempromosikan hasil hidroponik masyarakat.

Mahasiswa juga bisa memberikan pelatihan untuk mengemas hasil hidroponik sehingga lebih menarik. Kemudian, memberikan informasi dan cara promosi yang unik melalui sosial media juga bisa dilakukan.

5. Melatih Kreatifitas Remaja Desa Melalui Pelatihan Editing

Program selanjutnya yakni melakukan pelatihan editing foto dan video kepada para remaja desa. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan keterampilan remaja yang tinggal di daerah pariwisata.

Jika lokasi kkn merupakan lokasi tujuan wisata yang memiliki potensi alam yang indah dan unik, program ini bisa dilaksanakan. Para remaja setempat bisa mendapatkan pelatihan tentang cara mengedit foto dan video yang berguna untuk media promosi.

Setelah latihan selesai, diharapkan para remaja bisa mempromosikan desanya melalui sosial media. Lebih baiknya, jika remaja setempat juga bisa menyusun organisasi yang dapat merawat dan mempromosikan wisata setempat dengan baik.

Contoh-contoh program kkn ekonomi kreatif tersebut, seluruhnya memiliki tujuan yang sama. Bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat setempat dengan memanfaatkan kreatifitas manusia. Sehingga dapat menghasilkan lapangan kerja dan mengurangi pengangguran. Salah satu dari lima contoh tersebut, bisa dikembangkan sesuai kebutuhan dan kondisi lokasi kkn.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *