Melanjutkan perkuliahan di jenjang S2 ke luar negeri merupakan suatu hal yang diimpikan banyak orang. Namun untuk melakukan hal ini, tentu bukan persoalan yang mudah. Ada biaya besar yang harus dikeluarkan. Untuk mengatasinya, maka harus mencari beasiswa S2 luar negeri fully funded yang diberikan oleh beberapa sumber.
Mencari beasiswa merupakan solusi terbaik yang bisa dipilih. Dengan mendapat beasiswa, maka biaya pendidikan penuh akan diberikan hingga kegiatan selesai. Selain biaya pendidikan, rincian biaya lain juga akan dihibahkan untuk menunjang berbagai kegiatan yang ada. Inilah beberapa beasiswa penuh untuk jenjang S2 yang bisa dipilih:
1. Fulbright Scholarship
Jenis beasiswa yang pertama adalah Fulbright Scholarship yang dibuka untuk perkuliahan di Amerika. Semua jurusan bisa mendaftar ke program beasiswa ini kecuali Kedokteran dan jurusan terkait lainnya. Benefit dari beasiswa ini sendiri tergolong sangat lengkap untuk beberapa aspek pendukung kegiatannya.
Mulai dari biaya pendidikan, biaya hidup, asuransi, tiket pulang pergi, hingga pembiayaan visa. Semua komponen ini akan diberikan secara penuh oleh beasiswa ini tanpa terkecuali. Namun untuk mendapatkan semua fasilitas tersebut, tentu harus lolos berbagai tes-nya terlebih dahulu. Syarat lengkap juga harus disiapkan dengan baik.
2. Australian Award Scholarship
Jika ingin melanjutkan S2 di Australia tanpa mengeluarkan biaya, maka beasiswa ini bisa dijadikan pilihan. Jenis rekomendasi ini sangat disarankan untuk penyandang disabilitas dan wanita. Terutama yang tinggal di wilayah Maluku, Aceh, Nusa Tenggara, dan Papua. Namun jika tinggal di luar wilayah tersebut, masih bisa mendaftar.
Dari beasiswa ini, benefit yang didapat mahasiswa juga sangat lengkap. Ada biaya kuliah, biaya hidup, tunjangan kesehatan, tiket pulang pergi, serta bantuan akademis lainnya. Dengan adanya beasiswa ini, maka penyandang disabilitas bisa melanjutkan studi tanpa harus memikirkan tentang kondisi fisik dan keuangannya.
3. British Chevening Scholarship
Beasiswa S2 luar negeri fully funded ketiga yang direkomendasikan adalah beasiswa untuk melanjutkan studi di Inggris ini. Poin pembeda beasiswa ini dengan yang lain adalah tidak perlu nilai IELTS atau TOEFL. Hal ini tentu jarang ditemui di beasiswa lainnya. Kebanyakan akan memakai nilai tersebut sebagai tolak ukur nilai seleksi.
Hampir sama seperti beasiswa lainnya, beasiswa ini juga menyediakan tunjangan hidup, biaya pendidikan, visa, dan tiket. Namun tidak hanya itu saja, akomodasi untuk menghadiri event Chevening dan tunjangan perjalanan juga akan diberikan. Jadi bisa dibilang penerima beasiswa ini tidak perlu memikirkan biaya sama sekali.
4. GOI-PSP
Selanjutnya ada beasiswa untuk studi ke Irlandia. Banyak pihak yang tertarik untuk melanjutkan studi ke negara ini karena kualitas perguruan tingginya dan pemandangannya. Jika sudah menerima beasiswa ini, maka komponen yang akan didapat adalah biaya tahunan, biaya penelitian, dan komponen kontribusi tambahan.
Jika dibandingkan dengan benefit beasiswa lainnya, komponen beasiswa ini terkesan sangat singkat. Namun semua kebutuhan tentunya sudah termasuk dalam pembiayaan yang diberikan tersebut. Uniknya, beasiswa ini memberi kesempatan sebanyak dua kali jika pendaftar gagal. Setelah gagal pertama, maka masih bisa dilakukan pembenahan diri untuk ikut lagi.
5. ADB JSP – APU Ritsumeikan
Jepang juga menyediakan beasiswa serupa. Namun untuk beasiswa ini, memang dikhususkan untuk mahasiswa yang berasal dari negara-negara berkembang. Benefit yang diberikan juga sangat banyak. Mulai dari tunjangan hidup, biaya kuliah, hingga tiket pulang pergi. untuk biaya hidupnya, tergolong besar dibanding beasiswa lainnya.
Uraian beasiswa S2 luar negeri fully funded di atas tentunya bisa dipilih sesuai dengan tujuan dan keinginan. Setiap negara pasti memiliki kurikulum pembelajaran yang berbeda-beda. selain itu, benefit yang diberikan juga tidak sama. Maka dari itu, pertimbangan besar perlu dilakukan untuk mendapatkan keputusan yang paling pas.