Belum Tahu Sejarah Pramuka Indonesia? Yuk Simak Penjelasanya!

Bagi anak sekolah, tentu harus tahu bagaimana sejarah pramuka Indonesia, terutama bagi yang sering mengikuti kegiatan seperti ini. Terutama serupa apa yang ada saat ini memiliki sejarah tersendiri yang patut untuk dikenang, sama halnya dengan Pramuka.

Jadi akan kami ulas tentang sejarah dari kegiatan yang bahkan selalu ada di setiap pembelajaran sekolah. Sehingga murid tidak hanya sekedar melakukan kegiatannya, namun juga mengerti tentang sejarah di dalamnya. Juga hal-hal lainnya tentang Pramuka.

Sejarah Terbentuknya Pramuka di Indonesia

Kata Pramuka lebih terkenal ketimbang kalimat panjangnya yakni gerakan kepanduan praja muda Karana. Kalimat ini pun mengandung makna pemuda yang memiliki jiwa atau suka berkarya. Jadi bukan sekedar penamaan semata.

Awal mula berdirinya kepramukaan di Indonesia adalah pada tahun 1912. Pada saat itu bertepatan dengan berdirinya NPO atau Nationale Padvinderij Organisatie. NPO sendiri merupakan sebuah organisasi yang dimiliki oleh Belanda saat itu.

Kemudian pada tahun keempat didirikan juga Javaansche Padvinder Organisatie atau yang juga disingkat menjadi JPO. Namun jika sebelumnya adalah organisasi Belanda, maka JPO didirikan oleh Mangkunegara VII. Organisasi ini merupakan kepanduan pertama di Indonesia.

Hingga dari JPO ini memicu banyaknya organisasi yang bergerak dalam bidang serupa. Melihat hal seperti ini, Belanda akhirnya melarang keberadaan organisasi kepanduan dan semacamnya di luar kekuasaan mereka. Kata yang digunakan adalah Padvinder.

Namun dengan waktu yang terus berlalu, yakni pada tahun 28 hingga 35 organisasi atau gerakan kepanduan seperti ini semakin marak. Hingga akhirnya diselenggarakan perkemahan oleh BPPKI, perkemahan ini dilakukan di Yogyakarta pada tahun 41 bulan Juli.

Setelah Indonesia merdeka, akhirnya tokoh dalam organisasi kepanduan ini berkumpul di Yogyakarta. Kemudian diadakan yang bertempat di Surakarta pada tahun 1945 tanggal 27 hingga 29 Desember. Kongres tersebut melahirkan PRI atau Pandu Rakyat Indonesia. Sayangnya PRI dicabut pada tahun 1951 saat belanda kembali ke indonesia. Tapi ada beberapa organisasi baru yang muncul.

Untuk menyempurnakan organisasi kepanduan, pada tahun 1962 keluar lampiran no 238 tahun 1962 mengenai gerakan Pramuka. Tahun 1961 tanggal 14 Agustus, Pramuka mulai diperkenalkan ke masyarakat Indonesia. Sehingga tanggal tersebut menjadi hari jadi dari gerakan Pramuka ini. Bahkan mampu bertahan hingga sekarang.

Apa Tujuan Dari Pramuka?

Setelah mengetahui tentang sejarah pramuka Indonesia maka harus tahu juga mengenai tujuan dari terciptanya Pramuka. Jadi Pramuka sendiri bukan hanya sebagai pendidikan non formal dalam kelas. Namun ada makna atau tujuan khusus yang ada di dalamnya.

Jadi tujuan dari Pramuka agar anak bisa lebih beriman, bertakwa dan juga memikirkan akhlak yang mulia. Dalam gerakan ini juga mengajarkan anak agar bisa taat hukum, bisa menjunjung nilai leluhur. Juga sehat jasmani dan rohani.

Selain itu, tujuan dari Pramuka ini adalah agar anak bisa lebih memiliki jiwa Pancasila, setia dan juga dapat patuh terhadap kesatuan negara, dengan harapan anak akan mampu membangun dirinya sendiri. Juga menjadi tokoh masyarakat yang baik.

Juga memberikan pengajaran kepada anak untuk memiliki rasa empati atau kepedulian terhadap sesama juga pada alam dan lingkungan. Dalam hal ini, anak akan lebih memiliki wawasan luas. Juga pengalaman yang tak terbatas.

Prinsip Dasar Pramuka

Tak hanya soal sejarah pramuka Indonesia dan tujuan Pramuka para pelajar juga harus tahu prinsip dasar dari kepramukaan. Jadi dalam kegiatan Pramuka terdapat beberapa prinsip, antara lain sebagai berikut:

Prinsip dasar yang pertama adalah beriman kepada Tuhan.
Sedang untuk prinsip dasar yang kedua adalah peduli terhadap tanah air dan juga sesama makhluk hidup beserta semua isinya.
Kemudian prinsip dasar yang ketiga adalah peduli terhadap diri pribadinya.
Lalu untuk yang terakhir adalah harus task kepada kode kehormatan dalam organisasi Pramuka.

Apa Saja yang Dilakukan Dalam Kepramukaan Dan Metode di Dalamnya

Pembahasan berikutnya adalah mengenai apa saja yang dilakukan dalam kepramukaan. Terdapat beberapa metode atau kegiatan dalam Pramuka, berikut informasinya:

Kegiatan tersebut antara lain adalah dengan menggunakan pengamalan kode kehormatan Pramuka.
Menerapkan metode pembelajaran sambil mempraktekan.
Mengajarkan berkelompok, kompetisi dan kerja sama.
Kepramukaan ini juga sering diselingi dengan kegiatan-kegiatan menarik dan juga menantang.
Mengadakan beberapa kegiatan di alam terbuka, kehadiran orang dewasa akan memberikan arahan dan dukungan.
Memberikan penghargaan yang merupakan apresiasi sebagai tanda kecakapan.
Juga membuat satuan terpisah antara putra dan juga putri.

Keanggotaan Dalam Pramuka

Dalam sejarah pramuka Indonesia juga ada dua macam keanggotaan dalam kegiatan tersebut. Setiap anggota terbagi menjadi beberapa tingkat berdasarkan umur. Untuk lebih jelasnya, bisa langsung simak ulasannya di bawah ini:

1. Anggota Muda

Anggota muda terbagi menjadi beberapa golongan berdasarkan pengelompokan umur. Berikut informasi lebih lanjut mengenai tingkatan anggota muda:

Pertama adalah golongan singa yang biasanya ada di sekolah dasar karena kualifikasinya adalah untuk umur 7-10 tahun.
Kemudian untuk golongan kedua adalah Penggalang, golongan ini untuk 11 tahun hingga 15 tahun.
Ketiga adalah golongan penegak, pada kelompok ini saat orang dalam kepramukaan berumur 16 hingga 20 tahun.
Lalu untuk golongan terakhir adalah pandega, keanggotaan yang ada di dalamnya berumur 21 tahun hingga 25 tahun.

2. Anggota Dewasa

Kemudian untuk jenis keanggotaan yang kedua adalah anggota Dewasa. Untuk anggota Dewasa ini saat umurnya sudah mencapai 25 tahun keatas. Biasanya berupa pendidik, berikut ulasan lengkapnya:

Orang yang termasuk dalam anggota Dewasa adalah pembina Pramuka.
Kemudian yang kedua pelatih pembina dan juga pembantu pembina.
Lalu ada lagi yang merupakan keanggotaan yang juga berasal dari pendidik, yakni pamong saka dan instruktur.
Kemudian ada lagi keanggotaan yang berasal dari Fungsionaris, di mana di dalamnya terdapat 5 golongan.

Itu tadi adalah sejarah pramuka Indonesia dan juga beberapa pembahasan lain yang juga saling berkaitan. Dengan begini, para pelajar akan tahu tentang siapa saja keanggotaan yang ada dalam Pramuka. Juga mengenai tujuan terbentuknya gerakan seperti ini.